Kegiatan magang dapat memberikan kesempatan bagi pelajar untuk dapat belajar sambil bekerja, dengan berbagai keuntungan yang dapat dinikmati layaknya seorang karyawan. Selain itu, magang juga memungkinkan mereka untuk meningkatkan kemampuan diri. Namun, apakah Anda tahu bahwa terdapat dua jenis program magang?

Program magang dalam dunia kerja mungkin lebih familiar disebut internship. Namun ada juga program serupa yang dikenal dengan istilah apprenticeship.

Program satu ini tidak hanya terbuka bagi mahasiswa atau lulusan baru saja, tetapi juga bagi karyawan yang sudah berpengalaman dan ingin meningkatkan keterampilannya. Untuk lebih memahami istilah tersebut, silahkan simak artikel berikut ini.

Pengertian Apprenticeship

Pengertian Apprenticeship
Apprenticeship Merupakan Program Latihan Bekerja Layaknya Pegawai Tetap

Apprenticeship adalah program yang bertujuan untuk mempersiapkan generasi muda agar dapat bekerja dalam bidang pekerjaan tertentu, sekaligus memenuhi kebutuhan perusahaan akan karyawan yang berkualitas.

Hampir sama dengan internship, program ini akan melatih Anda sambil bekerja layaknya pegawai tetap lainnya.

Peserta program ini tidak hanya untuk mahasiswa atau lulusan baru saja, tapi juga terbuka bagi karyawan yang sudah bekerja dan ingin meningkatkan kemampuannya.

Oleh sebab itu, program magang satu ini juga kerap disebut sebagai jalur pengembangan karier yang berkualitas dan sesuai kebutuhan industri.

Pada masa dahulu, program ini lebih sering digunakan sebagai strategi pelatihan yang efektif dalam industri manufaktur dan konstruksi. Namun saat ini, program ini juga sudah diterapkan dalam berbagai sektor industri, termasuk teknologi, kesehatan, transportasi, energi, dan logistik.

Perbedaan paling signifikan antara kedua istilah magang ini terletak pada fokusnya. Dalam apprenticeship, peserta langsung terlibat dalam bidang keahlian tertentu.

Sementara dalam internship, peserta biasanya terlibat dalam tugas-tugas umum yang tidak memerlukan keahlian khusus, seperti administrasi, pencatatan, dan beberapa keterampilan teknis yang umum.

Manfaat Apprenticeship

Pengertian Apprenticeship
Mendapatkan Pelatihan dan Pengalaman Langsung Merupakan Salah Satu Manfaat Apprenticeship

Aktivitas magang adalah salah satu cara yang umum dilakukan oleh beberapa instansi atau perusahaan untuk menciptakan generasi muda yang berkualitas di pasar kerja.

Meskipun semua jenis magang memiliki manfaat yang hampir sama, tapi secara spesifik manfaat dari apprenticeship sendiri adalah sebagai berikut:

1. Mendapatkan Pelatihan dan Pengalaman Langsung

Salah satu manfaat utama program ini adalah untuk memberikan kesempatan kepada pesertanya untuk terlibat langsung dalam industri yang mereka minati sesuai dengan keterampilan atau skill mereka. Mereka juga akan mendapatkan bimbingan langsung dari para profesional di bidang tersebut.

2. Sebagai Alternatif Pendidikan Formal

Program ini tidak menuntut pesertanya untuk memiliki keterampilan yang sempurna saat awal. Mereka tetap menerima pelatihan, bahkan materi yang diajarkan seringkali berkolaborasi dengan lembaga pendidikan tempat mereka belajar.

Hal ini memberikan kesempatan bagi peserta untuk terus belajar di dunia kerja, yang seringkali lebih berharga daripada pembelajaran di dalam kelas.

Selain itu, apprenticeship adalahkegiatan yang juga telah diakui secara resmi oleh pemerintah dan telah mematuhi standar nasional. Dengan begitu, peserta yang menyelesaikan program ini akan mendapatkan pengetahuan dan penghargaan yang sangat berharga.

3. Meningkatkan Daya Saing di Pasar Kerja

Dalam dunia kerja yang kompetitif, memiliki pengalaman adalah hal yang mutlak. Melalui program magang ini, peserta dapat memperoleh pengalaman berharga yang akan meningkatkan daya saing mereka di pasar kerja.

Perusahaan saat ini tidak hanya mencari karyawan yang memiliki pengetahuan, tetapi juga menghargai pengalaman dan dedikasi dalam pekerjaan.

4. Peluang Karir yang Cerah

Seseorang yang terus belajar, termasuk melalui program internship maupun apprenticeship, akan mendapatkan pengetahuan yang berharga, terutama dalam konteks dunia kerja. Untuk itu, mengikuti program semacam ini bisa menjadi langkah awal menuju karir yang lebih sukses.

Cara Kerja Apprenticeship

Cara Kerja Apprenticeship
Cara Kerja Apprenticeship : Keterlibatan Industri, Pelatihan Langsung, Materi Akademik, Upah, Sertifikasi Nasional

Setiap program apprenticeship, terlepas dari perusahaan atau industri tempatnya berada, umumnya memiliki cara kerja tertentu. Untuk menjelaskan cara kerja program ini, ada beberapa komponen kunci yang terlibat di dalamnya, di antaranya yaitu:

1. Keterlibatan Industri

Setiap perusahaan yang menyelenggarakan program ini memiliki tanggung jawab untuk merancang program yang bermanfaat dan relevan bagi pesertanya. Hal ini juga biasanya melibatkan kerjasama dengan asosiasi industri dan mitra lainnya dalam pengelolaan sumber daya dan perencanaan program.

Selain itu, perusahaan yang mengasosiasi kegiatan ini juga berperan dalam mengatur program yang relevan agar seluruh aktivitas dalam program dapat berjalan sesuai dengan kebutuhan industri dan peraturan yang berlaku.

2. Pelatihan Langsung

Peserta juga akan terlibat dalam praktik langsung dan mendapatkan pelatihan dari mentor yang memiliki pengalaman di bidang tersebut. Perusahaan akan menyusun program pelatihan yang mengikuti standar nasional atau regulasi negara. Beberapa aspek program dapat disesuaikan oleh perusahaan sesuai dengan budaya dan kebutuhan spesifik mereka.

3. Materi Akademik

Sebagian besar program ini mengintegrasikan materi akademik untuk memberikan peserta pengetahuan yang relevan dengan karir yang akan mereka geluti.

Sebagian perusahaan bahkan dapat berkolaborasi dengan lembaga pendidikan untuk mengembangkan program yang memadukan aspek praktis dan teoritis.

4. Upah

Selama menjalani program pemagangan ini, peserta juga akan menerima penghasilan ataupun upah. Sebab sesuai aturan yang berlaku, program ini termasuk ke dalam program berbayar di mana peserta berhak mendapatkan imbalan finansial.

Selain itu, peserta juga dapat memperoleh kenaikan upah jika berhasil mencapai target yang ditetapkan dalam pengembangan keterampilan baru.

5. Sertifikasi Nasional

Ketika menyelesaikan program apprenticeship, peserta akan diberikan sertifikat yang diakui secara nasional. Sertifikat ini menegaskan bahwa peserta telah berhasil menyelesaikan program dengan memenuhi standar yang ditetapkan oleh otoritas nasional atau industri terkait.

Perbedaan Apprenticeship dan Internship

Perbedaan Apprenticeship dan Internshi
Apprenticeship dan Internship Memiliki Beberapa Perbedaan Mendasar

Setelah memahami apa itu apprenticeship beserta manfaat dan cara kerjanya, sebagian dari kita mungkin masih tidak tahu perbedaannya dengan internship, yang jika ditinjau dari sistem kerja memang hampir sama.

Oleh karena itu, di bawah ini akan disebutkan beberapa perbedaan mendasar dari kedua istilah tersebut :

1. Background Keahlian

Apprenticeship adalah program yang dirancang untuk mempersiapkan generasi muda dalam suatu profesi khusus sesuai bidang keahliannya masing-masing.

Kegiatan ini bisa diikuti oleh mahasiswa, lulusan baru, ataupun karyawan yang ingin meningkatkan keterampilannya.

Di sisi lain, internship adalah program magang singkat yang biasanya diikuti oleh mahasiswa dan lulusan baru dalam sektor yang lebih general.

2. Durasi Program

Perbedaan yang mencolok terletak pada durasi program. Apprenticeship umumnya berlangsung dalam rentang waktu yang lebih panjang, biasanya antara 1 hingga 3 tahun, tergantung pada jenis magang dan penyelenggaranya.

Sementara itu, internship memiliki durasi yang lebih singkat, biasanya hanya sekitar 3 hingga 6 bulan, karena program ini tidak begitu fokus pada penguasaan keterampilan khusus.

3. Hak dan Penghargaan Peserta

Perbedaan lainnya terletak pada hak dan penghargaan yang diterima oleh peserta. Pada program apprenticeship, peserta memiliki hak yang setara dengan karyawan penuh waktu, termasuk hak atas gaji.

Sementara itu, peserta internship biasanya tidak mendapatkan bayaran atau gaji. Meskipun demikian, sebagian perusahaan masih memberikan imbalan kepada peserta internship sebagai bentuk penghargaan.