Di era digital, manajemen reputasi online sama pentingnya dengan reputasi di dunia nyata. Fakta ini perlu diperhatikan oleh para pelaku usaha baik yang bergerak dalam bidang jasa atau jual beli barang.
Sebab ketika reputasi online buruk, bisnis yang Anda jalankan terancam mengalami kemunduran. Bagaimana tidak, jangkauan platform online sangat luas, bahkan ada kemungkinan sampai luar negeri.
Inilah 8 Tips Manajemen Reputasi Online
Sebagai orang yang hidup di zaman kemajuan teknologi, membangun reputasi online begitu diperlukan. Reputasi yang baik bahkan bisa meningkatkan omset perusahaan dengan pesat dalam waktu singkat.
Manajemen reputasi online perlu dilakukan untuk menunjukkan kompetensi yang dimiliki perusahaan ke audience dalam jangkauan lebih luas. Penasaran dengan tips manajemen reputasi online? Simak pembahasan berikut:
1. Profesionalitas
Menunjukkan profesionalitas dalam seluruh aspek bisnis, termasuk branding yang dibentuk dalam platform-platform online, seperti media sosial ataupun website bisnis.
Bukan hanya dapat dilihat dari konten-konten yang dibuat, profesionalitas juga perlu dibangun saat berkomunikasi dengan klien dan menanggapi kritik, saran, dan pertanyaan khalayak.
Tunjukkan bahwa Anda benar-benar profesional dan bertanggung jawab. Jangan sampai audience malah melihat bisnis yang dijalankan tidak recomended untuk dibeli atau digunakan. Hanya saja, hindari menggunakan trik-trik yang mengarah ke tindak penipuan.
2. Kualitas Kerja
Pastikan kualitas layanan atau barang yang ditawarkan bagus serta sesuai standar yang berlaku. Karena pemilik usaha sama seperti yang Anda jalankan tidak hanya satu, risiko kalah saing sangat besar apabila kualitas produk buruk atau menurun kualitasnya.
Perlu diingat, tidak semua orang mencari produk dengan harga murah. Sebelum menentukan standar, terlebih dahulu tentukan target market yang ingin dibidik.
Dengan menentukan target market sesuai keinginan, semakin mudah menentukan strategi manajemen reputasi di platform-platform online dengan tepat. Alhasil, meski produk yang ditawarkan lebih mahal tetapi diimbangi kualitas bagus, pasti tetap banyak orang yang tertarik.
3. Layanan Pelanggan Fast Respon
Berdasarkan praktik di lapangan, ketika tidak mendapatkan respon segera dari penyedia jasa atau barang tertentu, masyarakat biasanya beralih ke tempat yang memberikan respon cepat dan disampaikan dengan ramah.
Bukan hanya memberi respon ramah kepada pelanggan baru, usahakan melakukan hal sama untuk pelanggan lama juga. Semakin bagus perlakuan yang diberikan, mereka tidak segan-segan untuk merekomendasikan bisnis Anda ke teman atau saudara mereka.
Supaya bisa selalu fast respon, miliki karyawan yang khusus membalas pesan-pesan dari pelanggan yang menghubungi melalui media sosial maupun telepon.
4. Utamakan Kejujuran
Sekali atau dua kali membohongi publik mungkin akan tetap membuat pemilik usaha aman. Tapi tindakan seperti ini tidak aman untuk kelangsungan bisnis jangka panjang karena berisiko membuat orang-orang tidak percaya dengan apa yang disampaikan.
Kejujuran merupakan modal wajib untuk membuat publik percaya dengan kualitas produk yang ditawarkan. Jangan sekali-kali berbuat curang karena resikonya akan membuat bisnis gulung tikar karena kehilangan pelanggan.
Unsur keterbukaan diperlukan bagi orang-orang yang menjalankan bisnis. Selalu berikan informasi akurat mengenai transaksi yang berlangsung, mulai dari kualitas produk, progres layanan, dan lainnya.
5. Gunakan Pendekatan Pemasaran yang Tepat
Ada banyak sekali pendekatan pemasaran yang dapat dilakukan untuk menarik perhatian target market. Pilih salah satu yang tampak efektif supaya hasil yang didapatkan juga maksimal sesuai target.
Pendekatan pemasaran yang mungkin bisa diterapkan di era digital seperti sekarang ini yaitu SEO, email marketing, media sosial, podcast, big data, dan membuat konten menarik.
Tidak perlu menggunakan seluruhnya, cukup pilih beberapa yang dinilai paling sesuai target market. Menariknya, meningkatkan reputasi melalui platform online bisa dibilang lebih ramah di kantong, bahkan bisa digunakan secara gratis.
6. Tampilkan Ulasan dan Testimoni
Strategi satu ini tidak boleh diabaikan karena sangat berpengaruh pada persepsi masyarakat. Bukan ajang pamer, menampilkan ulasan dan testimoni di media pemasaran online penting dilakukan untuk meningkatkan kepercayaan khalayak luas.
Dari banyak kasus yang terjadi, testimoni meningkatkan daya beli masyarakat. Sebab mereka yakin bahwa produk atau layanan terkait berkualitas.
Hindari menggunakan ulasan dan testimoni mengada-ada. Selalu usahakan mengutamakan kejujuran, jangan sampai masyarakat hilang kepercayaan karena sangat sulit membangun kepercayaan masyarakat di era digital yang sangat mudah mengakses informasi dari berbagai sumber.
7. Berikan Layanan yang Empatik
Pengguna media sosial tentu sudah tidak asing dengan akun-akun besar, baik milik pemerintah atau perusahaan ternama yang memberikan respon menyenangkan kepada netizen.
Teknik tersebut sangat cocok untuk menarik minat sekaligus perhatian anak-anak muda karena merasa direspon dan komentarnya dihargai.
Manajemen reputasi online dengan memberikan layanan yang empatik biasanya lebih disukai dan bisa menjadi sarana promosi paling efektif dan efisien.
8. Mengetahui Kebijakan Platform yang Digunakan
Setiap media online memiliki kebijakan tersendiri yang harus dipatuhi oleh seluruh penggunanya. Dengan begitu kejadian seperti pelanggaran, akun ditangguhkan, dan menurunnya kepercayaan khalayak dapat diminimalisir.
Kebijakan platform ini umumnya bisa ditemukan di menu kebijakan dan privasi yang ada di aplikasi atau situsnya.
Jika tidak ingin ribet, langsung saja cari tahu melalui situs resminya atau situs yang terpercaya untuk mengetahui kebijakan privasi suatu platform. Jangan lupa juga untuk mengetahui batasan usia konten yang dimuat.
Membangun manajemen reputasi di media online sebenarnya tidak sesulit yang dibayangkan. Akan tetapi perlu strategi khusus supaya bisa bersaing dengan brand lain. Apalagi saat ini hampir seluruh pebisnis menjadikan platform online untuk promosi sekaligus memasarkan produknya.
Leave a Reply