Pernahkah Anda mendengarkan istilah bisnis internasional? Istilah ini mengacu kepada aktivitas ekonomi yang dilakukan oleh perusahaan dari dua atau lebih negara. Aktivitas tersebut bisa berupa pertukaran barang, jasa, atau modal.

Perlu dicatat bahwa bisnis internasional berbeda dengan perdagangan internasional. Jika bisnis internasional melibatkan beberapa perusahaan dari beberapa negara, maka perdagangan internasional berjalan di pasar global.  

Pengertian Bisnis Internasional

Pengertian Bisnis Internasional
Ilustrasi Bisnis Internasional

Sebenarnya Anda sudah bisa mendapatkan gambaran umum terkait bisnis internasional berdasarkan penjelasan di atas. Agar lebih jelas lagi, di bawah ini akan disebutkan secara detail pengertian bisnis internasional secara tersendiri.

Secara makna dari Wikipedia, bisnis internasional adalah istilah yang mengacu pada transaksi barang, jasa, teknologi, modal, atau pengetahuan lintas batas negara dan dalam skala global atau transnasional.

Transaksi barang dan jasa bersifat lintas batas karena melibatkan dua negara atau lebih. Transaksi sumber daya ekonomi yang berjalan mencakup modal, keterampilan, bahkan orang untuk tujuan produksi internasional barang dan jasa fisik.

Senada dengan istilah ini, Fariz Hutama Putra yang merupakan Head of International Business Management i3L School of Business (iSB) menyebutkan kalau bisnis internasional melibatkan minimal dua negara, baik dilakukan oleh pemerintah atau swasta.

Tujuan Bisnis Internasional

Tujuan Bisnis Internasional
Meningkatkan Perekonomian Merupakan Salah Satu Tujuan Utama Bisnis Internasional

Berdasarkan konteks ekonomi global, bisnis internasional memiliki beberapa tujuan utama, yaitu :

1. Meningkatkan Perekonomian

Tujuan paling pertama dan utama dari bisnis internasional tentu saja adalah meningkatkan perekonomian sebuah negara melalui bisnis ekspor dan impor barang atau jasa.

Melalui bisnis tersebut, sebuah negara bisa mendapatkan akses ke sumber daya, teknologi, maupun pasar yang lebih besar dalam rangka meningkatkan perekonomian di negara tersebut.

2. Menciptakan Lapangan Kerja

Keterlibatan sebuah negara dalam bisnis internasional menjadikan jangkauan pasar negara tersebut semakin besar. Hal ini tentunya akan berimbas kepada peningkatan produksi barang atau jasa.

Jika hal tersebut terjadi, tentu tenaga kerja yang dibutuhkan akan semakin besar. Otomatis, lapangan kerja bagi masyarakat akan semakin bertambah.

3. Diversifikasi Ekonomi

Keterlibatan dalam perdagangan internasional tentu akan memberikan peluang besar untuk mempelajari teknik produksi yang lebih efisien maupun cara-cara manajemen yang lebih modern.

Tidak dipungkiri kalau hal ini akan sangat membantu dalam diversifikasi ekonomi, di samping mengurangi ketergantungan negara tersebut pada sektor ekonomi tertentu.

4. Meningkatkan Hubungan Persahabatan Antar Negara

Keterlibatan dalam bisnis internasional akan menciptakan hubungan persahabatan yang erat antara negara-negara yang terlibat dalam bisnis. Hal ini tentunya akan saling menguntungkan dan mempererat keterkaitan di tingkat global.

Perbedaan Bisnis Internasional dan Perdagangan Internasional

Perbedaan Bisnis Internasional dan Perdagangan Internasional
Perbedaan Bisnis Internasional dan Perdagangan Internasional Terletak Pada Fokus Kegiatan & Pelaku Kegiatan

Agar tidak keliru dalam membedakan antara bisnis internasional dan perdagangan internasional, di bawah ini akan diulas letak-letak perbedaan di antara keduanya :

1. Fokus Kegiatan

Fokus kegiatan bisnis internasional terkait kegiatan bisnis antara perusahaan atau pelaku bisnis yang memang memiliki peran pada bisnis. Berbeda dengan perdagangan internasional yang fokus kegiatannya pada proses pertukaran barang dan jasa di pasar global.

2. Pelaku Kegiatan

Seluruh kegiatan bisnis internasional dilakukan dengan melewati batas-batas negara, sementara perdagangan internasional dilakukan oleh seseorang atau kelompok penduduk dalam satu negara dengan penduduk yang ada pada negara berbeda berdasarkan kesepakatan bersama.

Tahapan Memulai Bisnis Internasional

Ketika ingin terlibat dalam bisnis internasional, ada beberapa tahapan yang perlu dilakukan untuk memulainya. Tahapan-tahapan tersebut adalah sebagai berikut :

1. Ekspor Insidentil

Tahapan paling pertama adalah melakukan ekspor insidentil, yaitu kegiatan ekspor yang tidak terencana dan tidak terjadwal. Biasanya hal ini diakibatkan oleh oleh permintaan yang datang tiba-tiba dari luar negeri.

2. Ekspor Aktif

Selanjutnya adalah melakukan ekspor secara terencana dan berkelanjutan. Pada tahapan ini, perusahaan sudah menentukan strategi ekspor yang lebih terstruktur dan berkelanjutan.

3. Penjualan Lisensi

Pada tahapan ketiga ini, perusahaan akan memberikan lisensi kepada pihak lain di luar negeri untuk memproduksi atau menjualkan produknya. Tahapan ini tentunya membutuhkan kerjasama dengan pihak tertentu di luar negeri.

4. Franchising

Setelah semua tahapan di atas, perusahaan akan memberikan hak waralaba kepada pihak lain di luar negeri agar bisa menjalankan bisnis dengan menggunakan merek dagang dan sistem operasional yang sudah ada sebelumnya.

Hambatan-hambatan Bisnis Internasional

hambatan Pada Bisnis Internasional
Ada Beberapa Kendala yang Bisa Menjadi Hambatan Bisnis Internasional

Ada beberapa kendala yang bisa menjadi hambatan pada bisnis internasional, yaitu :

1. Kondisi Politik dan Undang-Undang

Ketidakstabilan politik dan keamanan pada sebuah negara tentu memberikan banyak dampak negatif, salah satunya adalah mengganggu kelancaran bisnis internasional. Kendala juga bisa diakibatkan oleh perubahan kebijakan politik dan undang-undang pada sebuah negara.

2. Batasan Perdagangan dan Tarif Bea Cukai

Sampai saat ini batasan perdagangan dan tarif bea cukai masih menjadi kendala terbesar dalam bisnis internasional. Pemberlakuan tarif bea cukai pada barang-barang yang diperdagangkan, baik ekspor maupun impor tentu akan memengaruhi harga barang dan jasa, serta keuntungan perusahaan.

3. Perbedaan Bahasa dan Budaya

Setiap negara tentu memiliki bahasa dan budaya tersendiri. Oleh karena itu, perusahaan yang terlibat dalam bisnis internasional harus memahami dan memenuhi persyaratan terkait sebelum memasuki pasar di sebuah negara.

Sampai saat ini perbedaan bahasa dan budaya masih menjadi salah satu kendala utama dalam bisnis internasional.

4. Tantangan dari Segi Operasional

Hambatan bisnis internasional juga bisa diakibatkan oleh manajemen rantai pasokan yang kompleks dan logistik internasional. Kendala ini akan sangat dirasakan oleh perusahaan yang baru terlibat dalam bisnis internasional.

Demikian ulasan mengenai bisnis internasional dan hal-hal yang berkaitan dengannya seperti tujuan, tahapan, dan hambatannya. Semua hal-hal di atas perlu dipahami dengan baik agar bisnis internasional bisa berjalan dengan lancar.