Apa Itu Pegawai Swasta? Kelebihan dan Kekurangan Menjadi Pegawai Swasta

Meski istilah pegawai swastakerap disebut-sebut, faktanya belum banyak yang tahu apa arti sebenarnya dari istilah tersebut. Selain PNS, memang ada pegawai atau karyawan swasta yang umum ditemukan di perkantoran atau organisasi tertentu.

Tidak bisa dipungkiri bahwa pegawai memiliki peran penting dalam sebuah perusahaan. Bagaimana tidak, tanpa adanya karyawan, pastinya perusahaan akan sulit mencapai visi dan misi yang telah ditentukan.

Apa Itu Pegawai Swasta?

Membahas mengenai pegawai swasta, istilah ini diartikan sebagai orang yang bekerja di sebuah perusahaan atau organisasi. Mereka bisa bekerja dalam berbagai bidang seperti manufaktur, perdagangan, jasa, teknologi informatika, dan lain sebagainya.

Tidak sembarangan, mereka juga bekerja sesuai dengan peraturan dan regulasi perusahaan. Umumnya pekerja swasta bekerja sesuai dengan perjanjian atau kontrak kerja yang telah disepakati sebelumnya.

Untuk upahnya sendiri dibayarkan dengan beberapa metode misalnya gaji atau komisi, tergantung dari kebijakan masing-masing perusahaan.

Kelebihan Menjadi Pegawai Swasta

Kebanyakan masyarakat Indonesia ingin menjadi seorang PNS karena tertarik dengan berbagai benefit yang akan didapatkan. Faktanya, menjadi pegawai swasta juga bisa mendatangkan banyak sekali keuntungan, berikut beberapa diantaranya:

• Berpotensi mendapatkan gaji lebih tinggi dari PNS, terutama untuk bidang-bidang dengan tingkat kesulitan tinggi serta masih jarang didalami banyak orang.
• Tidak terikat dengan birokrasi sehingga peluang untuk mengembangkan diri terbuka lebar. Perusahaan umumnya membebaskan karyawan untuk berkarya dan mengembangkan soft skill dan hard skillnya.
• Mendapatkan upah lembur jika ada karyawan yang bekerja di luar jam kerja normal. Jadi kerja keras yang dilakukan tidak sia-sia begitu saja karena perusahaan memberikan upah lembur sesuai lama lembur.
• Karyawan swasta yang memiliki kinerja baik berkesempatan mendapatkan kenaikan gaji dan dipromosikan.
• Berkat kecanggihan teknologi yang kian pesat, sekarang pegawai swasta lebih fleksibel dalam bekerja, bahkan bisa bekerja di rumah saja.
• Di perusahaan yang mempekerjakan pegawai swasta seringkali menyediakan perlindungan kesehatan yang lebih baik.

Kekurangan Pegawai Swasta

Sebelum memutuskan untuk menjadi karyawan swasta atau negeri, selain berbagai keunggulannya juga ketahui apa saja kekurangannya. Ulasan lengkapnya akan dibahas pada ulasan berikut:

• Jika PNS mendapatkan dana pensiun, karyawan swasta tidak mendapatkan dana pensiun sehingga setelah pensiun dari perusahaan, maka pegawai tersebut tidak akan mendapatkan tunjangan pensiun setiap bulannya.
• Di perusahaan yang tidak berkaitan dengan instansi pemerintah biasanya memiliki budaya lembur dan jam kerja karyawannya tidak menentu. Alhasil jam kerja mereka bisa lebih dari 40 jam dalam satu minggu.
• Tingkat persaingan antara karyawan sangat tinggi, untuk itu sangat rawan terjadi persaingan yang tidak sehat antar sesama karyawan. Apabila perusahaan merasa karyawan tersebut tidak banyak berkontribusi, risiko diPHK sangat mungkin terjadi.

Ciri-Ciri Pegawai Swasta

Ada ciri-ciri khusus pegawai swasta yang membuatnya berbeda dengan PNS. Bukan hanya berkaitan dengan seragam yang dikenakan, tetapi ada beberapa hal lainnya, berikut penjelasan lengkapnya:

• Dibayar dengan gaji atau imbalan lainnya yang telah ditentukan oleh perusahaan dan disepakati kedua belah pihak.
• Bekerja di perusahaan milik PT atau bentuk badan usaha lain yang bukan milik pemerintah atau bagian dari pemerintah.
• Harus mematuhi peraturan dan regulasi perusahaan atau organisasi.
• Bekerja berdasarkan kontrak kerja yang ditandatangani dengan perusahaan atau organisasi tempat bekerja.
• Ditemukan pada beragam jenis industri, mulai dari perdagangan, manufaktur, keuangan, jasa, teknologi informasi, dan sebagainya.
• Boleh mengambil cuti asalkan memenuhi syarat dan ketentuan dari perusahaan yang ditempatinya.
• Bisa menempati berbagai posisi baik itu posisi operasional hingga posisi eksekutif.
• Memperoleh benefit-benefit yang ditawarkan perusahaan, mulai dari asuransi kesehatan, uang lembur, mess, dan lain-lain.

Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan Pegawai Swasta

Sebagai pegawai swasta, penting untuk memperhatikan hal-hal yang menjadi tanggung jawabnya. Terlebih mengingat tingkat persaingan karyawan yang tinggi akhirnya mengharuskan mereka melakukan hal-hal berikut agar tidak diPHK.

• Dalam menjalankan proses kerjanya, setiap perusahaan menetapkan aturan-aturan yang patut dipatuhi oleh setiap pegawainya. Meski Anda sudah pernah bekerja di perusahaan dengan bidang sama, tidak menutup kemungkinan terdapat aturan yang berbeda.
• Sebelum menandatangani kontrak kerja, terlebih dahulu membaca informasi di dalamnya secara lengkap. Kebanyakan perusahaan swasta menetapkan penalti yang harus dibayar bagi karyawan yang keluar sebelum masa kontrak selesai.
• Pahami sistem gaji dan benefit apa saja yang akan diterima setelah diangkat menjadi pekerja.
• Penting untuk memahami bagaimana lingkungan dan rekan kerja. Selanjutnya, pastikan juga menyesuaikan diri dengan budaya kerja yang berlangsung di perusahaan.
• Pahami karier yang dapat dikejar di perusahaan, dan terus berupaya untuk meningkatkan kompetensi dan mengejar peluang karir yang tersedia.
• Harus memahami peraturan keselamatan dan kesehatan kerja yang berlaku di perusahaan. Selain itu juga harus melakukan tindakan yang diperlukan untuk menjaga keselamatan dan kesehatan diri sendiri.

Menjawab pertanyaan mengenai apa itu pegawai swasta, singkatnya istilah ini mengarah pada orang yang bekerja di perusahaan bukan milik pemerintah. Artinya, pegawai swasta bukanlah seorang PNS.

Jika bertanya mengenai posisi pegawai swasta, ada banyak sekali posisi yang bisa ditempati. Misalnya di perusahaan farmasi, MIGAS, jasa, retail, manufaktur, teknologi informasi, bank, telekomunikasi, dan lain sebagainya.

Itulah penjelasan mengenai hal-hal penting terkait dengan pegawai swasta.Pembahasan di atas penting dipahami bagi yang ingin masih bingung ingin menjadi PNS atau pekerja yang tidak terikat dengan instansi pemerintah.

Perlu diingat, menjadi pegawai swasta sangat rawan PHK, namun berkesempatan mendapatkan gaji tinggi bahkan di atas UMR.